LAPORAN PENGAMATAN PENGARUH CAHAYA, SUHU, DAN KELEMBAPAN TERHADAP PERTUMBUHAN&PERKEMBANGAN BIJI-BIJIAN (KACANG HIJAU, KEDELAI, KACANG PANJANG, JAGUNG)
Biologi
Tentang
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
Disusun oleh: XII IPA 5
1. Arina hidayati (03)
2. Nayla nadhiroturrosyida (17)
3. Nina dwi nurfitriani (19)
4. Rindi yulia nur indahsari (26)
5. Yulina widyayanti (36)
Pembimbing: Drs. Sunu Widodo,M.Pd
SMAN 1 Durenan
Tahun ajaran 2016/2017
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pertumbuhan adalah proses fisiologis yang ditandai dengan bertambahnya jumlah sel dan bertambahnya volume sel yang bersifat irreversible(tidak dapat mengecil kembali). Pada tumbuhan ber sel 1 terjadi penambahan besar sel, sedangkan pada tumbuhan multiselluler terjadi pembesaran sel maupun penambahan ukuran sel. Pada proses perkecambahan, ada 2 tipe perkecambahan; Epigeal(Perkecambahan dimana kotiledon berada di atas tanah) dan Hipogeal(Kotiledon tetap berada di dalam tanah).
Perkembangan adalah proses pada tubuh untuk mencapai kedewasaan atau maturitas. Matuaritas tidak dapat diukur secara kuantitatif namun bisa dilihat dari cirri-cirinya, contohnya Spermatophyta bila sudah berbunga.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan ada 2, yaitu :
- Faktor Eksternal adalah faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan dari luar, meliputi: nutrisi, suhu, cahaya, air, kelembaban, oksigen, dll
- Faktor Internal adalah faktor dari dalam, meliputi: gen dan hormone
Berdasarkan latar belakang tersebut kami ingin mengadakan penelitian mengenai pengaruh media tanaman terhadap pertumbuhan biji kacang hijau,kacang kedelai,kacang panjang,dan jagung dengan membedakan perlakuan terhadap masing-masing biji.
1.2 Rumusan Masalah
1.Bagaimana pengaruh suhu terhadap pertumbuhan biji kacang tanah?
2.Bagaimana pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan biji kacang tanah?
3.Bagaimana pengaruh kelembapan terhadap pertumbuhan biji kacang tanah?
1.3 Tujuan
1.Untuk mengetahui pengaruh suhu terhadap pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan biji kacang tanah
2.Untuk mengetahui pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuan biji kacang tanah
3. Untuk mengetahui pengaruh kelembapan terhadap pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuan biji kacang tanah
1.4 Hipotesis
a. Suhu berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan
b. Cahaya berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan
c. Kelembapan berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan
1.5 Manfaat
· Mengetahui apa saja faktor luar yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
· Memperoleh pengalaman dalam menguji dan membuat karya ilmiah
BAB II
KAJIAN TEORI
PERTUMBUHAN adalah proses pertambahan ukuran sel atau organisme. Pertumbuhan ini bersifat kuantitatif/ terukur. PERKEMBANGAN adalah proses menuju kedewasaan pada organisme. Proses ini berlangsung secara kualitatif. Baik pertumbuhan atau perkembangan bersifat irreversible.
Secara umum pertumbuhan dan pekembangan pada tumbuhan diawali untuk stadium zigot yang merupakan hasil pembuahan sel kelamin betina dengan jantan. Pembelahan zigot menghasilkan jaringan meristem yang akan terus membelah dan mengalami diferensiasi. Diferensiasi adalah perubahan yang terjadi dari keadaan sejumlah sel, membentuk organ-organ yang mempunyai struktur dan fungsi yang berbeda.
Terdapat 2 macam pertumbuhan, yaitu:
1. Pertumbuhan Primer
Terjadi sebagai hasil pembelahan sel-sel jaringan meristem primer. Berlangsung pada embrio, bagian ujung-ujung dari tumbuhan seperti akar dan batang. Embrio memiliki 3 bagian penting :
a. tunas embrionik yaitu calon batang dan daun
b. akar embrionik yaitu calon akar
c. kotiledon yaitu cadangan makanan
2. Pertumbuhan Sekunder
Merupakan aktivitas sel-sel meristem sekunder yaitu kambium dan kambium gabus. Pertumbuhan ini dijumpai pada tumbuhan dikotil, gymnospermae dan menyebabkan membesarnya ukuran (diameter) tumubuhan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan meliputi:
1. Faktor luar
a. Makanan: Makanan adalah sumber energy dan sumber materi untuk menyintesis berbagai komponen sel.
b. Air: Air berfungsi untuk fotosintesis, mengaktifkan reaksi enzimatik, menjaga kelembaban, dan membantu perkecambahan biji.
c. Suhu: Tumbuhan membutuhkan suhu tertentu untuk tumbuh dab berkembang
d. Kelembaban: Tanah dan udara yang lembab berpengaruh baik terhadap pertumbuhan
e. Cahaya: Tumbuhan membutuhkan cahaya. Banyak cahaya yang dibutuhkan berbeda di setiap tumbuhan
2. Faktor dalam
a. Gen: Terkandung faktor-faktor sifat keturunan yang dapat diturunkan pada keturunannya, berfungsi mengantur reaksi kimia di dalam sel(missal sintesa protein).
b. Hormon: Auksin, sitokinin, giberlin, asam traumalin, Kalin
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1. Alat dan Bahan
ü 12 aqua gelas
ü Kapas
ü Air mineral
ü Biji kacang hijau
ü Biji kacang kedelai
ü Biji kacang panjang
ü Biji jagung
3.3 Cara Kerja
1. Rendam biji kacang hijau dan kacang kedelai semalaman
2. Siapkan 12 gelas aqua kosong
3. Masukkan kapas yang telah dibasahi air kedalam masing-masing botol
4. Kemudian masukkan biji kacang hijau ke alam tiga gelas aqua
5. Kemudian masukkan biji kacang kedelai ke tiga aqua gelas
6. Kemudian masukkan biji kacang panjang ke tiga aqua gelas
7. Kemudian masukkan biji jagung ke tiga gelas aqua
8. Letakkan botol pertama yang bersi kacang hijau di luar rumah
9. Letakkan botol kedua yang bersi kacang hijau di dalam rumah yang tidak terkena sinar matahari
10.Letakkan botol ketiga yang bersi kacang hijau di dekat kamar mandi (tempat lembab)
12.Ulangi untuk hal yang sama pada biji kacang panjang dan jagung
13.Amati pertumbuhan dan perkembangannya, catat apa yang terjadi setiap hari.
3.3 Waktu dan Tempat Penelitian
Waktu : selasa, 2 agustus 2016
Tempat : 1. Di sekolah
2.di rumah nayla
3.4 Variabel
Variabel bebas : tempat penyimpanan tanaman
Variabel Terikat : Tinggi batang dan panjang daun
3.5 Jenis data
Jenis data : Kuantitatif
3.5 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data dilakukan dengan eksperimen/percobaan
BAB IV
HASIL dan ANALISA DATA
4.1. Hasil Pengamatan
1. Kacang Hijau
a. Kacang hijau di tempat gelap
Hari ke-
|
Tinggi batang
|
jumlah daun
|
Warna daun
|
Kondisi
|
1
|
-
|
-
|
-
|
Masih berupa biji
|
2
|
1 cm
|
-
|
-
|
Kulit sedikit membuka
|
3
|
3 cm
|
2 bakal daun
|
Hijau muda
|
Kotiledon membuka
Akan tumbuh bakal daun
|
4
|
9 cm
|
2 bakal daun
|
Hijau muda
|
Daun segar
|
5
|
14 cm
|
2 daun
|
Hijau muda
|
Daun segar (normal)
|
6
|
15 cm
|
2 daun
|
hijau tua
|
Daun segar (normal)
|
7
|
19 cm
|
2 daun + 2 bakal daun
|
Hijau tua + muda
|
Daun bertambah
|
b.Kacang hijau di tempat lembab
Hari ke-
|
Tinggi batang
|
jumlah daun
|
Warna daun
|
Kondisi
|
1
|
-
|
-
|
-
|
-
|
2
|
1 cm
|
-
|
Kulit sedikit membuka
| |
3
|
3 cm
|
2 bakal daun
|
Kuning muda
|
Akan tumbuh bakal daun
|
4
|
5 cm
|
2 bakal daun
|
kekuningan
|
Daun muncul tapi menguncup kekuningan
|
5
|
8 cm
|
2 bakal daun
|
kekuningan
|
Daun masih mengatup
|
6
|
11 cm
|
2 daun
|
Hijau kekuningan
|
Daun membuka
|
7
|
14 cm
|
2 daun + 2 bakal daun
|
Hijau kekuningan
|
Daun bertambah
|
2. Kacang merah
a.Ditempat gelap
Hari ke-
|
Tinggi batang
|
Jumlah daun
|
Warna daun
|
Kondisi
| |
1
|
-
|
-
|
-
|
-
| |
2
|
1 cm
|
-
|
-
|
Hanya mengalami pertambahan tinggi batang
| |
3
|
3 cm
|
-
|
-
|
Hanya mengalami pertambahan tinggi batang
| |
4
|
5 cm
|
2 bakal daun
|
Hijau muda
|
Daun masih menguncup
| |
5
|
8 cm
|
2 bakal daun
|
Hijau muda
|
Daun masih menguncup
| |
6
|
10 cm
|
2 bakal daun
|
Hijau tua
|
Daun masih menguncup
| |
7
|
13 cm
|
2 bakal daun
|
Hijau tua
|
Daun masih meguncup dengan bakal daun yang mencuat keluar
| |
b. di tempat lembab
Hari ke-
|
Tinggi batang
|
Jumlah daun
|
Warna daun
|
Kondisi
| |
1
|
-
|
-
|
-
|
-
| |
2
|
0,7 mm
|
-
|
-
|
Hanya mengalami pertambahan tinggi batang
| |
3
|
2 cm
|
-
|
-
|
Hanya mengalami pertambahan tinggi batang
| |
4
|
4 cm
|
2 bakal daun
|
Hijau muda
|
Daun masih menguncup
| |
5
|
6 cm
|
2 bakal daun
|
Hijau muda
|
Daun masih menguncup
| |
6
|
8,5 cm
|
2 bakal daun
|
Hijau tua
|
Daun masih menguncup
| |
7
|
11,2 cm
|
2 bakal daun
|
Hijau tua
|
Daun masih meguncup dengan bakal daun yang mencuat keluar
| |
- Kacang kedelai
- Ditempat gelap
Hari ke-
|
Tinggi batang
|
Jumlah daun
|
Warna daun
|
Kondisi
|
1
|
1-1,5 mm
|
-
|
-
|
Bakal akal jelas terlihat
|
2
|
2-3 mm
|
-
|
-
|
Biji kacang erangkat
|
3
|
5-10 mm
|
1 bakal daun
|
kekuningan
|
Daun mulai terlihat
|
4
|
10 mm
|
Batangmemanjang
| ||
5
|
10-15mm
|
1 bakal daun
|
Hijau kekuningan
|
Batang semakin memanjang dan bakal daun terlihat jelas
|
6
|
15-20 mm
|
1 daun
|
Hijau muda
|
Batang bertambah panjang dengan daun yang terbuka
|
7
|
20-25 mm
|
1 daun sempurna
|
Hijau muda
|
Batang bertambah panajang dengan daun yang terbuka sempurna
|
- di tempat lembab
Hari ke-
|
Tinggi batang
|
Jumlah daun
|
Warna daun
|
Kondisi
|
1
|
1 mm
|
-
|
-
|
Biji terlihat jelas
|
2
|
3 mm
|
-
|
Biji kacang terangkat
| |
3
|
6 mm
|
1 bakal daun
|
kekuningan
|
Daun mulai terlihat
|
4
|
8 mm
|
Batangmemanjang
| ||
5
|
11 mm
|
1 bakal daun
|
Hijau kekuningan
|
Batang semakin memanjang dan bakal daun terlihat jelas
|
6
|
15 mm
|
1 daun
|
Hijau muda
|
Batang bertambah panjang dengan daun yang terbuka
|
7
|
19mm
|
1 daun sempurna
|
Hijau muda
|
Batang bertambah panajang dengan daun yang terbuka sempurna
|
- Jagung
- Di tempat gelap
Hari ke-
|
Tinggi batang
|
Jumlah daun
|
Warna daun
|
Kondisi
|
1
|
-
|
-
|
-
|
-
|
2
|
0,5 cm
|
-
|
-
| |
3
|
1 cm
|
1 bakal daun
|
kekuningan
|
Daun mulai terlihat
|
4
|
1,5 cm
|
1 bakal daun
|
kekuningan
|
daun semakin tumbuh tinggi
|
5
|
2 cm
|
1 daun yang masih menguncup
|
Hijau kekuningan
|
Daun semakin memanjang, namun masih menguncup
|
6
|
3,5
|
1 daun yang masih menguncup
|
Hijau kekuningan
|
Daun semakin memanjang, namun masih menguncup
|
7
|
8,5 cm
|
1 daun yang masih menguncup
|
Hijau muda
|
Daun semakin memanjang, namun masih menguncup
|
- di tempat lembab
Hari ke-
|
Tinggi batang
|
Jumlah daun
|
Warna daun
|
Kondisi
|
1
|
-
|
-
|
-
|
-
|
2
|
0,5 cm
|
-
|
-
|
-
|
3
|
0,7 cm
|
1 bakal daun
|
kekuningan
|
Daun mulai terlihat
|
4
|
1 cm
|
1 bakal daun
|
kekuningan
|
daun semakin tumbuh tinggi
|
5
|
1,7 cm
|
1 daun yang masih menguncup
|
Hijau kekuningan
|
Daun semakin memanjang, namun masih menguncup
|
6
|
3 cm
|
1 daun yang masih menguncup
|
Hijau kekuningan
|
Daun semakin memanjang, namun masih menguncup
|
7
|
7,3 cm
|
1 daun yang masih menguncup
|
Hijau muda
|
Daun semakin memanjang, namun masih menguncup
|
4.2 Analisa Data
1. Biji yang kita amati rata-rata memililiki pertumbuhan yang lebih cepat saat berada di tempat gelap. Hal ini juga di dukung oleh laporan yang kita dapat dari berbagai sumber, mulai dari sumber elektronik, buku di perpustakaan, maupun laporan dari kelompok lain.
2. Percobaan di tempat terbuka lebih riskan gagal karena faktor cuaca yang tidak menentu, seperti hujan.
BAB V
5.1 Kesimpulan
- Tumbuhan yang hidup pada tempat yang mendapat cahaya, transpirasinya rendah sehingga kandungan air lebih tinggi. Tingginya kandungan air memacu pembelahan sel dan pelebaran sel. Akan tetapi, berat tumbuhan menjadi lebih rendah karena aktifitas fotosintesis rendah.
- Stomata pada tumbuhan yang berada di tempat yang kurang mendapat cahaya memiliki jumlah lebih sedikit, tetapi ukurannya besar.
- Tumbuhan yang berada pada tempat yang mendapatkan cahaya cukup, memiliki jumlah stomata lebih banyak dengan ukuran yang kecil.
- Sistem perakaran tumbuhan yang hidup pada tempat yang cukup mendapatkan cahaya lebih lebat dibandingkan dengan sistem perakaran tumbuhan yang berada pada tempat kurang mendapatkan cahaya.
PENUTUP
Demikian laporan percobaan ini di buat. Terimakasih sekali lagi kami ucapkan kepada guru pembimbing yang telah membimbing kami dalam percobaan ini.
Atas segala kekeliuran dalam perangkaian kata dan kata-kata yang kami tulis, kami mohon maaf. Semoga percobaan ini bermanfaat. Saran dan Kritik kami nantikan.
DAFTAR PUSTAKA
Comments
Post a Comment